 |
| Para Kasek dan Pengawas Bergambar bersama KADIS PPO.... |
Sebagai pelaksana k13, SMP Negeri 1 Fatuleu juga merupakan induk klaster bagi dua sekolah lainnya sebagai sekolah imbas yaitu SMP Negeri 1 Fatuleu Tengah, dan SMP Negeri 1 Fatuleu.
"Total ada tiga sekolah yang menginduk di SMP Negeri 1 Fatuleu" jelas Ketua Panitia Kegiatan Pendampingan, Florince Lumba, S.Pd
Kegiatan Pendampingan dan Implementasi K13 bagi sekolah imbas dan sekolah induk ini baru diselenggarakan mulai kemarin Senin, 21 Nopember 2016 dan akan berakhir pada Sabtu 26 Nopember 2015.
Kepala Dinas PPO Kab. Kupang, Imanuel Buan, yang hadir untuk membuka dengan resmi kegiatan tersebut, dalam arahannya mengharapkan kepada setiap lembaga sekolah agar mampu menjawabi tuntutan dan perkembangan yang ada di masyarakat.
Menurutnya, semoga dengan adanya pendampingan kurikulum baru ini, perbedaan persepsi setiap sekolah dapat disamakan, dan masing-masing guru dapat saling melengkapi. Dengan demikian proses pembelajaran di sekolah dapat berjalan dengan baik sesuai dengan kurikulum baru ini.
Kegiatan pendampingan dan implementasi ini terdiri dari gua jenis kegiatan yaitu kegiatan "In" dan "On". Kegiatan in merupakan kegiatan pertemuan semua guru dalam mempersiapkan perangkat mengajar, sementara kegiatan on adalah bentuk action di dalam kelas, yang mana guru pendambing turut hadir untuk menyaksikan guru sasaran/guru imbas saat mengajar dan akan diberikan masukan demi penyempurnaan penerapan kurikulum yang sempat menjadi polemik nasional ini.
Hari pertama kegiatan, usai pembukaan, langsung dilakukan kegiatan in, dan pada keesokan harinya, 12 guru pendamping dibagi ke dalam gua kelompok, 6 orang melakukan kegiatan on ke SMP Negeri 1 Fatuleu Barat, dan 6 orang lainnya di SMPN 1 Fatuleu dan SMPN 1 Fatuleu Tengah.
Kegiatan In dan On tahap kedua baru akan dilaksanakan pada hari Kamis.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kurikulum baru k13, dapat berjalan dengan maksimal.
 |
| Ketika melakukan pendampingan di SMPN 1 Fatuleu Barat |
